Translate

Januari 31, 2017

Ada Hakim Jadi Artis Gak ?

Sejak beberapa tahun yang lalu sampai sekarang seringkali para penegak hukum terliput oleh media. Bahkan hampir tiap hari saluran berita nasional maupun lokal menayangkan sang bintang ini.

Ya.. tulisan ini agak telat diposting karena kelupaan, kelamaan di kotak draft.

Padahal tiap hari masuk tivi, tapi kenapa gak ada hakim, jaksa atau penasehat hukum yang jadi artis ? Mau tau alasannya. Ini dia.

1. Dalam beberapa Disiplin Ilmu hukum memang selalu MELARANG orang yang berhubungan hukum dengan hukum itu sendiri untuk melakukan rangkap jabatan. Buktinya presiden trump yang harus melepaskan penguasaannya terhadap semua usahanya selama menjabat sebagai presiden amerika. (Eksekutif)

Atau benerapa waktu yg lalu calon gubernur Jakarta AHY yang harus merelakan pangkat dan jabatan militernya ketika mengikuti pilkada. (Militer/wilayah yurisdiksi eksekutif melalui mentri pertahanan).

Dan Ahok yang harus cuti dari jabatannya sebagai Pengganti gubernur sebelumnya selama masa kampanye (eksekutif mendagri).
Kayak gitu saja sudah dilarang. Apalagi mau jadi artis kayak briptu norman. Berhenti total malah sekarang jadi pengusaha.. moga aja dia sukses yaa... kita doaakan saja. Kasian juga

2. Menjadi artis sangat tidak konsisten.
Karena keterbiasaan para penegak hukum yang selalu dituntut untuk merencanakan sesuatu agenda (jadwal yang bersifat jangka panjang) yang proses pembuatan dan pelaksanaannya harus melalui beberapa proses yang agak lama. Tapi biasanya pake deadline juga.

Sedangkan artis biasanya juga merencanakan kontrak kerja jangka panjang. Tapi apabila hendak dirubah / dibatalkan akan dilakukan dengan segera tanpa terlalu memperhitungkan.

Mmm.. apa lagi ya ??

3. Kaku.
Ya.. kebanyakan orang orang di bidang ini terlihat kaku jika berbicara di depan masyarakat biasa karena terlalu sering menggunakan bahasa formal. Jadinya mereka tidak seperti anak muda yang gaul gitu. Tapi mereka bisa disebut pejuang dalam mempertahankan bahasa indonesia yang asli (yang baik dan benar).

Memangnya, apapun yang baik dan benar itu gak selalu bisa berdampingan dengan perkembangan zaman ?

4. Akting itu membahayakan.
Coba saja jika anda membayangkan jika ada orang orang hukum yang sangat lihai dalam berakting (memanipulasi ekspresi/bahasa tubuh). Pastinya mereka akan sangat sulit untuk ditebak.

Tapi bahayanya bagi mereka sendiri adalah ketika mereka terlalu mahir dalam berakting, maka akan semakin besar pula tingkat ketidakpercayaan orang lain yang berinteraksi dengannya.

Yaah.. segini aja dulu. Ntar dilanjutin. (Ini adalah kata lain dari "bersambumg..) biar nggak terkesan sinetronis aja

Kenapa Nama Undang Undang Itu Panjang Banget ?

Hasil gambar untuk undang undang
Bagi orang yang tidak terbiasa atau bagi orang yang tidak mau pusing biasanya tidak mau tau dan mereka berfikir sebaiknya tidak terlibat dan mengambil resiko.

Januari 03, 2017