Translate

September 15, 2017

1 Hal Aneh tentang Tes Keperawanan Menurut Hakim

 
Memang benar adanya. Ada seorang hakim yang menyatakan pendapatnya bahkan tak tanggung tanggung dia menulis sebuah buku yang khusus membahas tentang masalah penggunaan tes keperawanan yang beberapa saat lalu pernah menghantui generasi muda terutama para perempuan.

Banyak sekali pendapat bermunculan demi menanggapi pendapat hakim tersebut, mulai dari yang memuji sampai yang mencela. Karena menurut orang yang menolak pendapat ini menyatakan, keperawanan bukanlah sesuatu yang sapat diukur secara pasti. Bisa saja seseorang kehilangan keperawanan karena terjatuh atau kecelakaan dan bukan karena berhubungan badan saja. Dan menurut orang yang mendukung gagasan ini bisa saja hanya karena keprihatinannya atas beberapa kejadian yang menimpa para wanita itu sendiri, meski alasannya terkesan gak masuk akal dan terlihat seperti seorang maniak seks semata.

Padahal seseorang tentu punya alasan tersendiri ketika harus menyatakan fikirannya ke publik. apalagi seorang hakim.

Tentu saja ketika ada asap disitu pasti ada panas, karena api tak selalu menyajikan asap. begitu juga dengan masalah ini. Kalian hanya tak tau saja bahwa setiap perkara yang seorang hakim tangani tak lepas dari berbagai macam kejadian unik, aneh dan menggelitik. bahkan bisa sampai mengancam nyawa sendiri maupun nyawa keluarganya sampai yang paling parah menurut jangkauan manusia saat ini adalah dapat mengancam keselamatan dunia manusia dan kelangsungan hidup spesies ini.

Untuk kesekian kalinya saya ingin berkata jujur pada anda. Beberapa kejadian nyata yang pernah saya dengar sendiri dari teman saya sewaktu masih mahasiswa yang juga menjadi saksi mata mengatakan bahwa :

Pada suatu saat di sebuah Pengadilan Agama dimana sang saksi mata itu sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata ketika itu ada beberapa pihak sedang mengalami proses perceraian. Ketika sedang bersidang ia menyaksikan secara langsung beberapa pernyataan mencengangkan dari pihak yang bercerai ketika ditanya oleh hakim, kenapa sang istri menggugat cerai. ternyata dengan terus terang dan blak blakan sang penggugat menyatakan hanya karena tidak puas dengan kemampuan pasangannya dalam urusan ranjang.

Kemudian dari sini seseorang bisa saja mengambil kesimpulan bahwa urusan rumah tangga itu sangat dipengaruhi oleh beberapa hal penting. Anda tahu itu kan ?

Sumber gambar : BBC Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan tanda bahwa anda pernah di sini !